Selasa, 26 April 2016

Pembahasan Mengenai Pengertian Budaya, Unsur Unsur Budaya dan Ciri Ciri Budaya

Pembahasan Mengenai Pengertian Budaya, Unsur Unsur Budaya dan Ciri Ciri Budaya

Pembahasan Mengenai Pengertian Budaya, Unsur Unsur Budaya dan Ciri Ciri Budaya

Menurut Trenholm dan Jensen, Pengertian Budaya adalah seperangkat nilai, norma, kepercayaan dan adat-istiadat, aturan dan kode, yang secara sosial mendefinisikan kelompok-kelompok orang, mengikat mereka satu sama lain dan memberi mereka kesadaran bersama.
Dalam pandangan Trenholm dan Jensen, pemahaman budaya ini memandu kita untuk mempersepsi dunia, bagaimana kita berpikir mengenai diri kita sendiri dan hubungan kita dengan orang lain, serta bagaimana kita menetapkan dan mencapai tujuan kita, dan bagaimana kita mempertukarkan pesan.
Pengertian Budaya Menurut Geert Hofstede adalah pemrograman kolektif atas pikiran yang membedakan anggota-anggota suatu kategori orang dengan kategori lainnya. Geert menyebutkan bahwa nilai-nilai adalah inti suatu budaya, sedangkan simbol-simbol merupakan manifestasi budaya yang paling dangkal, sementara pahlawan-pahlawan dan ritual-ritual berada di antara lapisan luar dan tercakup dalam praktik-praktik. Unsur unsur budaya ini terlihat oleh pengamat luar, tetapi maknanya tersembunyi dan makna persisnya terdapat dalam penafsiran orang dalam.
Edward T Hall mengatakan bahwa Budaya adalah komunikasi dan komunikasi adalah budaya. Begitu kita mulai berbicara mengenai komunikai, tidak dihindakan kita juga berbicara mengenai budaya. Budaya dan komunikasi berinteraksi secara erat dan dinamis. Inti budaya adalah komunikasi, akan tetapi pada gilirannya budaya yang tercipta juga mempengaruhi cara berkomunikasi anggota budaya yang bersangkutan.
Menurut Alfred G Smith, Budaya adalah kode yang kita pelajari bersama dan untuk itu dibutuhkan komunikasi. komunikasi membutuhkan pengkodean dan simbol-simbol yang harus dipelajari. Godwin C Chu mengatakan bahwa setiap pola budaya dan setiap tindakan melibatkan komunikasi. Untuk dipahami, keduanya harus dipelajari bersama-sama. Budaya tidak akan dapat dipahami tanpa mempelajari komunikasi dan komunikasi hanya dapat dipahami dengan memahami budaya yang mendukungnya.

K.S. Sitaram dan Roy T. Cogdell membagi kebudayaan dunia ke dalam lima kategori, yaitu :
1. Kebudayaan Barat (orang Kaukasia yang tinggal di Amerika dan Eropa).
2. Kebudayaan Timur yang didominasi Hindu dan Budha.
3. Kebudayaan orang kulit hitam Amerika
4. Kebudayaan Afrika.
5. Kebudayaan Islam.
Ciri Ciri Budaya antara lain :
1. Budaya bukan bawaan, tetapi dipelajari.
2. Budaya dapat disampaikan dari orang ke orang, dari kelompok ke kelompok dan dari generasi ke generasi.
3. Budaya berdasarkan simbol.
4. Budaya bersifat dinamis, suatu sistem yang tersu berubah sepanjang waktu.
5. Budaya bersifat selektif, merepresentasikan pola-pola perilaku pengalaman manusia yang jumlahnya terbatas.
6. Berbagai unsur budaya saling berkaitan.
7. Etnosentrik (menganggap budaya sendiri sebagai yang terbaik atau standar untuk menilai budaya lain).
Unsur Unsur Budaya, antara lain :
1. Adanya perilaku-perilaku tertentu.
2. adanya Gaya berpakaian.
3. Adanya kebiasaan-kebiasaan.
4. Adanya adat istiadat.
5. Adanya kepercayaan.
6. Adanya Tradisi.
Fungsi Kebudayaan yang utama yaitu untuk mempelajari warisan dari nenek moyang kita, apakah baik untuk dipertahankan atau harus diperbarui atau ditinggalkan.
Budaya dan unsur-unsur di dalamnya terikat oleh waktu da bukan kuantitas yang statis. Budaya tetap berubah, seberapa lamban pun perubahan tersebut. Kelambanan atau kecepatan perubahannya antara lain bergantung pada seberapa jauh kekuatan budaya tersebut dan intensitas interaksinya dengan budaya lain. Suatu budaya yang lemah (sebagai minoritas misalnya atau komunikas yang "kurang percaya diri" karena pernah terjajah bangsa lain) yang sering berhubungan dengan budaya lain yang kuat, maju dan domininan akan cepat berubah karena pengaruh buday kedua. Ini ditunjukkan oleh Budaya Indonesia yang cepat berubah karena dipengaruhi budaya Barat. Sebaliknya, komunitas budaya yang intensitas komunikasinya sedikit dengan budaya luar akan lamban berubah, seperti ditunjukkan budaya suku Eskimo di Kutub Utara, suku Amish di Amerika, suku Aborigin di Australia dan budaya suku Baduy dalam di Jawa Barat.
 
Sumber :
Deddy Mulyana, 2005. Komunikasi Efektif : Suatu Pendekatan Lintas Budaya. Yang Menerbitkan PT Remaja Rosdakarya : Bandung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar